Asalberita.com – AC Milan masih belum mampu mengamankan kemenangan di dua laga awal Serie A musim 2024/2025, meskipun penampilan mereka selama pramusim sempat memunculkan harapan besar. Kekalahan terbaru datang saat Milan bertandang ke markas Parma di Stadion Ennio Tardini pada Sabtu (24/8/2024) malam WIB. Dalam pertandingan tersebut, Rossoneri harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor tipis 1-2. Hal ini membuat mereka tetap tanpa kemenangan setelah dua pekan kompetisi berlangsung.
Performa Pramusim yang Menjanjikan
Kegagalan ini semakin menambah kekecewaan setelah Milan hanya bermain imbang 2-2 melawan Torino di laga pembuka. Hasil ini jelas jauh dari ekspektasi, terutama setelah performa impresif yang ditunjukkan Milan selama pramusim. Dalam periode pramusim tersebut, Milan tidak terkalahkan dalam lima pertandingan dan mencatat empat kemenangan, termasuk keberhasilan menundukkan dua raksasa Eropa, Manchester City dan Real Madrid. Keberhasilan ini sempat menumbuhkan optimisme di kalangan suporter bahwa Milan akan memulai musim dengan kuat.
Paulo Fonseca: “Tidak Menduga Start yang Mengecewakan”
Pelatih Milan, Paulo Fonseca, menyatakan bahwa ia tidak menduga timnya akan mengalami start yang mengecewakan seperti ini. Fonseca menjelaskan bahwa meskipun pramusim berjalan dengan baik dan timnya menunjukkan performa yang solid, mereka menghadapi kenyataan yang berbeda begitu kompetisi resmi dimulai. Ia menambahkan bahwa terkadang lebih mudah bagi pemain untuk tampil baik saat menghadapi tim-tim besar karena faktor motivasi yang lebih tinggi. Namun, tantangan sebenarnya adalah mempertahankan konsistensi di setiap pertandingan, termasuk melawan tim-tim yang mungkin secara kualitas berada di bawah Milan.
Kesulitan dalam Menerapkan Strategi
Fonseca juga mengungkapkan bahwa persiapan Milan untuk menghadapi Parma sebenarnya sudah dilakukan dengan sangat matang. Selama seminggu penuh, tim telah bekerja keras mempersiapkan strategi yang tepat, dan latihan berjalan sesuai rencana. Namun, saat pertandingan dimulai, Milan mengalami perubahan performa yang sulit dijelaskan. Menurut Fonseca, perubahan ini menjadi faktor yang membuat timnya tampil di bawah ekspektasi.
Posisi Milan di Klasemen Serie A
Akibat hasil negatif ini, AC Milan berakhir di papan bawah klasemen Serie A, dengan hanya satu poin dari dua pertandingan. Mereka terdampar di posisi ke-15, jauh dari zona yang seharusnya mereka tempati sebagai salah satu kandidat kuat peraih Scudetto. Situasi ini menjadi tantangan besar bagi AC Milan untuk segera bangkit dan menunjukkan performa yang lebih baik di laga berikutnya. Christian Pulisic, salah satu pemain andalan Milan, bersama rekan-rekannya, kini diharapkan mampu membawa tim ini keluar dari krisis awal musim dan kembali bersaing di papan atas Liga Italia.
Tantangan yang Harus Dihadapi Milan
Tantangan bagi Milan tidak hanya terletak pada kemampuan taktik dan strategi, tetapi juga bagaimana mereka mengatasi tekanan yang muncul setelah hasil buruk ini. Fonseca dan staf pelatihnya perlu menemukan cara untuk mengembalikan kepercayaan diri para pemain dan memastikan bahwa mereka mampu tampil konsisten, tidak hanya ketika menghadapi tim besar, tetapi juga dalam pertandingan-pertandingan yang secara teori lebih mudah. Milan harus segera menemukan ritme permainan mereka jika ingin kembali ke jalur kemenangan dan memenuhi ekspektasi tinggi dari para pendukungnya.