Asalberita.com – Setelah hampir tiga pekan menunggu, Ruben Amorim akhirnya resmi menjadi pelatih Manchester United. Pelatih asal Portugal ini mulai menjalankan tugasnya setelah menyelesaikan proses administrasi, termasuk pengurusan visa kerjanya. Kehadirannya diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi performa Setan Merah yang tengah terpuruk musim ini.
Latihan Perdana di Carrington
Pada Senin (18/11/2024), Amorim langsung memimpin sesi latihan di kompleks latihan Carrington. Meski baru hari pertama, ia terlihat serius mempersiapkan timnya. Namun, sesi latihan tersebut hanya dihadiri sebagian kecil pemain utama, mengingat mayoritas skuad masih membela negara masing-masing dalam jeda internasional.
Beberapa pemain yang hadir dalam latihan perdana Amorim termasuk Kobbie Mainoo, Leny Yoro, Luke Shaw, Tyrell Malacia, Casemiro, dan Amad Diallo. Selain itu, beberapa pemain akademi juga mendapatkan kesempatan berharga untuk merasakan latihan di bawah arahan pelatih baru ini. Secara total, ada 10 pemain senior yang ikut berpartisipasi.
Skuad utama Manchester United diperkirakan akan kembali lengkap menjelang akhir pekan, tepatnya pada Kamis atau Jumat mendatang. Hal ini menjadi momen penting bagi Amorim untuk mempersiapkan timnya secara menyeluruh sebelum menghadapi laga resmi pertama.
Debut Resmi Amorim di Liga Inggris
Akhir pekan nanti, Ruben Amorim akan menjalani debutnya sebagai pelatih Manchester United dalam pertandingan lanjutan Liga Inggris. The Red Devils dijadwalkan bertandang ke Stadion Portman Road untuk menghadapi Ipswich Town pada Minggu (24/11/2024). Laga ini menjadi ujian perdana bagi Amorim untuk menunjukkan visi dan taktiknya bersama tim barunya.
Amorim datang dengan beban besar untuk membangkitkan Manchester United setelah performa buruk di bawah manajer sebelumnya, Erik ten Hag. Pelatih asal Belanda itu diberhentikan setelah gagal memenuhi ekspektasi klub, terutama dalam memaksimalkan potensi pemain bintang seperti Bruno Fernandes.
Hingga saat ini, Manchester United baru mencatatkan empat kemenangan, tiga hasil imbang, dan empat kekalahan dalam 11 pertandingan Liga Inggris musim ini. Dengan hanya mengumpulkan 15 poin, Setan Merah tertahan di peringkat ke-13 klasemen sementara. Posisi ini tentu sangat mengecewakan dan jauh dari ekspektasi yang biasanya melekat pada klub sebesar Manchester United.
Tantangan Besar Amorim di Depan Mata
Amorim menghadapi tantangan besar untuk memperbaiki performa tim yang saat ini kehilangan konsistensi. Dengan jadwal padat Liga Inggris, ia harus cepat beradaptasi dan menemukan strategi yang tepat. Selain itu, mengembalikan kepercayaan diri para pemain juga menjadi prioritas, mengingat tim ini memiliki potensi besar tetapi belum mampu tampil maksimal.
Para penggemar Manchester United tentu berharap Amorim mampu membawa perubahan signifikan. Dengan pendekatan yang berbeda dari manajer sebelumnya, ia diharapkan bisa membangun kembali kepercayaan diri tim sekaligus mengembalikan Setan Merah ke jalur kemenangan.
Optimisme di Era Baru
Amorim, yang dikenal sebagai pelatih muda dengan pendekatan taktik modern, dipercaya mampu membawa angin segar ke ruang ganti Manchester United. Di usianya yang baru 39 tahun, ia telah menunjukkan prestasi gemilang, terutama selama masa kepelatihannya di Sporting CP. Strategi permainan menyerang yang diusungnya menjadi salah satu daya tarik utama yang membuat manajemen MU menjatuhkan pilihan kepadanya.
Laga melawan Ipswich Town akan menjadi kesempatan perdana bagi Amorim untuk membuktikan kemampuannya. Selain itu, pertandingan ini juga menjadi momen krusial bagi para pemain yang ingin menunjukkan kualitas mereka di hadapan pelatih baru. Keberhasilan Amorim dalam mengawali tugasnya akan sangat menentukan perjalanan Manchester United di sisa musim ini.
Mampukah Ruben Amorim membawa kebangkitan bagi Setan Merah? Hanya waktu yang akan menjawab, tetapi optimisme menyelimuti Old Trafford saat menyambut era baru di bawah kendalinya.