Asalberita.com – Egy Maulana Vikri dipastikan tidak dapat memperkuat Timnas Indonesia dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pemain yang saat ini membela Dewa United tersebut masih harus menjalani proses pemulihan akibat cedera engkel yang dialaminya. Kondisi ini membuat Egy harus absen dalam dua pertandingan penting bersama klubnya. Hal tersebut juga menggagalkan peluangnya untuk kembali tampil bersama skuad Garuda di laga internasional.
Cedera Engkel yang Menghalangi Tampilnya Egy
Egy mengalami cedera ketika ia membela Dewa United dalam pertandingan pekan ke-25 Liga 1 2024/2025 pada 1 Maret 2025. Egy mengalami benturan keras yang menyebabkan pergelangan kakinya mengalami cedera cukup serius. Akibat cedera tersebut, Ia tidak dapat bermain dalam dua pertandingan selanjutnyasaat Dewa United menghadapi Semen Padang dan Borneo FC Samarinda. Meskipun tim medis terus memantau perkembangan cederanya, kondisi Egy hingga saat ini belum memungkinkan untuk kembali merumput, baik bersama klub maupun tim nasional.
Nama Egy Masih Tercantum dalam Daftar Sementara Timnas Indonesia
Meski masih dalam kondisi cedera, nama Egy Maulana Vikri sempat dimasukkan dalam daftar sementara pemain Timnas Indonesia yang disiapkan oleh pelatih Patrick Kluivert. Daftar tersebut memuat 27 pemain lokal yang dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam dua pertandingan penting menghadapi Australia dan Bahrain pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026. Selain itu, daftar pemain tersebut turut diperkuat oleh tiga pemain diaspora yang baru memperoleh status sebagai Warga Negara Indonesia (WNI). Emil Audero, Joey Pelupessy, dan Dean James menjadi tiga pemain diaspora yang telah menyelesaikan proses naturalisasi mereka. Dengan status resmi sebagai WNI, ketiganya kini siap debut bersama Timnas Indonesia dan menambah kekuatan skuad Garuda di level internasional.
Erick Thohir Mengonfirmasi Absennya Egy dari Skuad ke Australia
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan penjelasan terkait absennya Egy dalam skuad yang akan berangkat ke Australia. Dari total 30 pemain yang disiapkan mengikuti tur ke Australia, Egy terpaksa dicoret dari daftar karena kondisinya yang belum fit. Akibatnya, jumlah pemain yang berangkat hanya 29 orang. Beberapa pemain nantinya akan diseleksi lagi hingga mengerucut menjadi 23 pemain inti yang akan tampil dalam dua laga krusial tersebut.
Pemain Diaspora Resmi Bergabung dengan Timnas Indonesia
Selain memberikan kabar mengenai absennya Egy, Erick Thohir juga memastikan bahwa ketiga pemain diaspora baru, Emil Audero, Joey Pelupessy, dan Dean James, sudah resmi bisa memperkuat Timnas Indonesia. Seluruh proses administrasi yang berkaitan dengan perpindahan federasi ketiganya telah mendapatkan persetujuan resmi dari FIFA. Ini menjadi tambahan kekuatan penting bagi Timnas Indonesia, mengingat pengalaman dan kualitas mereka yang diharapkan mampu meningkatkan performa tim.
Evaluasi dan Persiapan Akhir Sebelum Keberangkatan ke Australia
Erick Thohir telah mengatur agenda pertemuan dengan tim pelatih Timnas Indonesia untuk melakukan evaluasi dan finalisasi persiapan tim. Rencananya, beberapa pemain yang bermain di luar negeri akan segera tiba di Jakarta dalam waktu dekat. Setelah seluruh pemain berkumpul, skuad Garuda dijadwalkan berangkat bersama-sama ke Australia pada tanggal 16 Maret 2025 untuk menjalani pemusatan latihan sekaligus persiapan akhir menjelang laga kualifikasi.
Komposisi Timnas yang Lebih Kuat dengan Pemain Diaspora
Erick juga menambahkan bahwa pemanggilan pemain diaspora dan penambahan kekuatan dalam skuad kali ini menjadi bagian dari upaya serius PSSI dalam meningkatkan kualitas Timnas Indonesia. Ia berharap dengan komposisi pemain yang ada, Timnas mampu meraih hasil maksimal dalam dua pertandingan penting tersebut dan menjaga peluang lolos ke putaran berikutnya Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Tantangan bagi Patrick Kluivert dalam Menyusun Komposisi Tim
Dengan absennya Egy, pelatih Patrick Kluivert dihadapkan pada pilihan untuk mengatur ulang komposisi lini serang Timnas Indonesia. Namun, dengan kehadiran pemain-pemain baru yang berpengalaman, diharapkan tidak akan banyak mengurangi kekuatan skuad Garuda di babak kualifikasi mendatang.