Asalberita.com – Genoa sukses mencuri tiga poin berharga dari markas Sassuolo dengan kemenangan 2-1 dalam laga pekan ke-10 Liga Italia (Serie A) musim 2025-2026 yang berlangsung di Stadion Mapei – Città del Tricolore, Selasa (4/11/2025) dini hari WIB. Hasil ini menjadi kemenangan kedua bagi Genoa di musim ini sekaligus memberi dorongan moral besar bagi tim yang sebelumnya berada di posisi juru kunci.
Babak Pertama: Genoa Unggul Lewat Gol Malinovskyi
Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi. Sassuolo yang bermain di hadapan pendukungnya langsung menekan melalui umpan-umpan cepat, sementara Genoa memilih bermain rapat dan menunggu kesempatan melakukan serangan balik.
Genoa membuka keunggulan pada menit ke-18 melalui aksi Ruslan Malinovskyi. Gelandang asal Ukraina tersebut memanfaatkan bola muntah hasil tepisan kiper Arijanet Muric dan melepaskan tendangan keras yang tak mampu dibendung. Gol itu membuat Genoa memimpin 1-0 hingga turun minum, meski Sassuolo beberapa kali menebar ancaman lewat kombinasi Berardi dan Thorstvedt.
Babak Kedua: Sassuolo Sempat Menyamakan Kedudukan
Memasuki babak kedua, Sassuolo tampil lebih agresif. Upaya mereka langsung membuahkan hasil pada menit ke-47 saat Domenico Berardi berhasil menyamakan skor menjadi 1-1. Berardi memanfaatkan kelengahan lini belakang Genoa dan menuntaskan peluang lewat sepakan terukur di dalam kotak penalti.
Gol tersebut membuat Sassuolo semakin percaya diri. Mereka terus menggempur pertahanan Genoa, namun penyelesaian akhir yang kurang tajam membuat peluang demi peluang terbuang percuma. Di sisi lain, Genoa tetap disiplin bertahan sambil menunggu momen untuk menyerang balik.
Gol Penentu Ostigard di Pengujung Laga
Ketika pertandingan tampak akan berakhir imbang, Genoa berhasil mencetak gol kemenangan di masa tambahan waktu. Leo Skiri Ostigard menjadi pahlawan setelah menanduk bola hasil tendangan bebas Toni Caricol pada menit ke-90+3. Gol dramatis ini memastikan tiga poin penuh untuk Genoa dan membuat para pemain Sassuolo terpukul di akhir laga.
Dengan kemenangan ini, Sassuolo tertahan di posisi ke-12 klasemen sementara dengan 13 poin, sedangkan Genoa naik dari dasar klasemen ke peringkat 18 dengan torehan enam poin. Pada pertandingan berikutnya, Sassuolo akan menghadapi tantangan berat di markas Atalanta, sementara Genoa bersiap menjamu Fiorentina.
Jay Idzes Dapat Rating Terendah di Pertahanan Sassuolo
Bek keturunan Indonesia, Jay Idzes, tampil sebagai starter dan bermain penuh selama 90 menit di lini belakang Sassuolo. Ia berduet dengan Tarik Muharemovic dan Sebastian Walukiewicz di jantung pertahanan. Walau cukup solid dalam beberapa momen, penampilannya kali ini mendapat sorotan karena dinilai kurang sigap menghadapi bola udara dan pergerakan cepat penyerang lawan.
Berdasarkan data dari FotMob, Idzes mendapat rating 6,0 — nilai terendah di antara pemain bertahan Sassuolo. Ia mencatatkan satu tekel sukses, tiga sapuan, satu intersepsi, serta memenangkan tiga dari sembilan duel yang diikutinya. Dalam hal distribusi bola, Idzes mencatat akurasi umpan mencapai 89 persen dari 45 percobaan, namun kontribusinya belum cukup untuk mengamankan pertahanan tim.
Sebagai pembanding, rekan-rekannya di lini belakang mencatat rating lebih tinggi: Tarik Muharemovic (6,2), Sebastian Walukiewicz (6,4), dan Josh Doig menjadi yang tertinggi dengan nilai 7,3 berkat kontribusi ofensifnya dari sisi kiri.
Evaluasi untuk Sassuolo, Momentum untuk Genoa
Kekalahan ini menjadi sinyal peringatan bagi pelatih Alessio Dionisi agar segera memperbaiki lini pertahanan yang masih rapuh. Sassuolo harus segera menemukan konsistensi agar tidak kembali kehilangan poin di laga berikutnya.
Sementara itu, bagi Genoa, kemenangan dramatis ini menjadi titik balik yang sangat berarti. Setelah serangkaian hasil buruk, tiga poin dari markas Sassuolo diharapkan menjadi momentum kebangkitan mereka untuk keluar dari zona degradasi dan bersaing lebih kompetitif di papan bawah Serie A musim ini.














