Asalberita.com – Chelsea meraih kemenangan meyakinkan saat menghadapi Nottingham Forest dalam lanjutan pekan ke-8 Liga Inggris musim 2025-2026. Laga yang digelar di City Ground pada Sabtu (18/10/2025) sore WIB itu berakhir dengan skor telak 3-0 untuk tim tamu. Hasil ini memperpanjang tren positif The Blues sekaligus menegaskan ambisi mereka untuk kembali bersaing di papan atas klasemen.
Kemenangan Penting untuk Chelsea
Tiga gol Chelsea dicetak oleh Josh Acheampong pada menit ke-49, Pedro Neto pada menit ke-52, dan Reece James di menit ke-84. Performa efektif di babak kedua menjadi kunci utama keberhasilan The Blues membawa pulang tiga poin. Dengan kemenangan ini, Chelsea naik ke posisi keempat klasemen sementara Liga Inggris dan semakin mendekat ke zona perebutan gelar.
Sebaliknya, Nottingham Forest belum juga mampu keluar dari tren negatif. Kekalahan ini menjadi yang kelima tanpa kemenangan bagi tim asuhan Nuno Espírito Santo, yang kini tertahan di peringkat ke-17 dan hanya terpaut satu poin dari zona degradasi.
Dominasi Chelsea Sejak Awal Pertandingan
Chelsea mengambil inisiatif serangan sejak menit pertama. Penguasaan bola mereka jauh lebih tinggi, mencapai sekitar 70 persen di babak pertama. Namun justru Nottingham yang menciptakan peluang berbahaya pertama lewat sepakan jarak jauh Taiwo Awoniyi di menit awal pertandingan, meski bola masih melambung tipis di atas gawang.
Setelah itu, Chelsea mulai menemukan ritme permainan mereka. Umpan-umpan cepat dari lini tengah melalui Andrey Santos dan Pedro Neto beberapa kali berhasil menembus area pertahanan tuan rumah, tetapi penyelesaian akhir masih belum maksimal.
Peluang terbaik The Blues datang di menit ke-29 ketika Reece James melepaskan tembakan keras yang ditepis oleh kiper Matz Sels. Sepuluh menit menjelang turun minum, Andrey Santos dua kali mencoba peruntungannya di menit ke-39 dan 42’, tetapi kedua percobaan tersebut masih belum membuahkan hasil. Babak pertama pun berakhir imbang 0-0.
Perubahan Strategi Maresca Membawa Hasil
Pelatih Enzo Maresca melakukan perubahan taktis di awal babak kedua dengan memasukkan Jamie Gittens, Marc Guiu, dan Moises Caicedo. Pergantian tersebut memberikan dampak instan terhadap permainan Chelsea. Tim tampil lebih agresif, menekan pertahanan Nottingham dengan tempo tinggi.
Gol pembuka lahir pada menit ke-49 melalui sundulan Josh Acheampong setelah menerima umpan silang akurat dari Jamie Gittens. Hanya tiga menit berselang, Pedro Neto menggandakan keunggulan lewat tendangan bebas spektakuler dari jarak 25 meter yang menembus pojok kiri atas gawang tanpa mampu dijangkau Matz Sels. Skor berubah menjadi 2-0 dan Chelsea semakin percaya diri menguasai pertandingan.
Reece James Tutup Pesta Gol The Blues
Setelah unggul dua gol, Chelsea tetap tampil menekan. Nottingham mencoba keluar dari tekanan lewat skema serangan balik yang dipimpin Anthony Elanga dan Awoniyi, namun barisan belakang Chelsea tampil disiplin. Pertahanan kokoh yang dikomandoi Levi Colwill dan Axel Disasi membuat Forest kesulitan menembus kotak penalti.
Pada menit ke-84, Reece James menambah penderitaan tuan rumah setelah mencetak gol ketiga melalui sepakan keras kaki kanan dari dalam kotak penalti usai menerima bola dari Caicedo. Gol ini sekaligus menutup pesta kemenangan Chelsea di City Ground.
Meski harus bermain dengan sepuluh orang setelah Malo Gusto diganjar kartu kuning kedua akibat pelanggaran keras, Chelsea tetap mampu mempertahankan keunggulan hingga peluit panjang dibunyikan wasit Chris Kavanagh. Skor akhir 3-0 memastikan The Blues membawa pulang kemenangan penting dari markas Nottingham.
Kebangkitan Chelsea di Bawah Enzo Maresca
Kemenangan ini menjadi bukti bahwa Chelsea mulai menemukan stabilitas permainan di bawah asuhan Enzo Maresca. Kombinasi antara pemain muda seperti Acheampong dan Gittens dengan pemain senior seperti James dan Caicedo menunjukkan keseimbangan tim yang semakin matang.
Di sisi lain, Nottingham Forest masih harus bekerja keras untuk memperbaiki performa jika ingin menjauh dari ancaman degradasi. Tanpa kemenangan dalam lima laga terakhir, tekanan terhadap Nuno Espírito Santo semakin besar menjelang jadwal padat bulan depan.
Chelsea kini terlihat semakin solid, baik dalam bertahan maupun menyerang. Jika konsistensi ini terjaga, mereka berpotensi menjadi salah satu kandidat kuat dalam persaingan gelar Liga Inggris musim 2025-2026.














