Priosoccer.com – Marc Klok, meski tengah terlibat dalam persaingan sengit bersama Persib di Liga 1 2023-2024 pekan ke-23, mengumumkan keputusan menarik diri sejenak dari aktivitas sosial media mulai 19 Desember 2023. Langkah ini diambil dengan tujuan utama untuk memberikan fokus penuh dan persiapan maksimal bersama Timnas Indonesia menghadapi Piala Asia 2023 di Qatar.
Siap Bersaing di Piala Asia
Klok, bersama rekan setimnya Edo Febriansah, termasuk dalam proyeksi skuad Timnas Indonesia Piala Asia 2023 yang tengah menjalani intensitas latihan dalam training camp di Turki. Kesiapan dan semangat tinggi menjadi modal untuk bersaing di panggung sepak bola Asia yang prestisius.
Alasan Klok Memutuskan Cuti Sosmed
Dalam penjelasannya, Klok menyatakan, “Saya ingin sepenuhnya fokus, mungkin ini pengalaman sekali seumur hidup. Saya ingin mencapai hasil terbaik dan menjadi sosok terbaik dari diri saya.” Keputusan ini diambil sebagai langkah antisipasi agar tidak terganggu oleh dinamika dan distraksi dari dunia sosial media, sehingga dapat memusatkan perhatian pada satu-satunya target, yaitu tampil maksimal dan tetap menjaga kesehatan.
Dampak Negatif Sosial Media
Pemain berpengalaman ini mengakui dampak negatif sosial media terhadap konsentrasi pemain. Ujaran pedas, kritik tajam, dan komentar menyakitkan bisa mengganggu fokus. Oleh karena itu, Klok menyerahkan manajemen akun sosial media kepada tim Public Relations selama periode perannya bersama timnas. “Sosial media memiliki sisi positif, namun juga banyak sisi negatifnya. Banyak opini, sentimen negatif, dan keluhan,” ungkap Klok.
Tantangan Heroik di Piala Asia 2023
Piala Asia 2023 di Qatar dianggap sebagai ajang prestisius yang memerlukan perjuangan heroik. Terakhir kali Indonesia terlibat dalam Piala Asia pada tahun 2007 sebagai tuan rumah bersama Malaysia, Thailand, dan Vietnam. Klok dan Timnas Indonesia punya misi besar untuk mengukir prestasi dan melampaui ekspektasi di turnamen tersebut.
Kompromi untuk Kesuksesan
Meskipun harus melewatkan momen Natal dan Tahun Baru terpisah dari keluarga, Klok menganggapnya sebagai kompromi yang harus dihadapi untuk sukses di panggung internasional. “Keluarga saya mengerti bahwa ini adalah panggilan tugas timnas dan mereka bangga. Saya ingin membuat mereka semakin bangga, dan setelah turnamen ini berakhir, kami akan berkumpul kembali,” ujarnya penuh tekad.
