Asalberita.com – Daisuke Sato, pemain timnas Filipina, memandang pengalamannya memperkuat Persib Bandung sebagai salah satu momen puncak dalam kariernya sebagai pesepakbola. Menurutnya, bergabung dengan klub tersebut telah memberinya pengalaman tak terlupakan dan berharga. Sato memulai perjalanannya dengan Persib pada 11 Juni 2022, dan debutnya dilakukan pada 24 Juli 2022 dalam pertandingan melawan Bhayangkara FC. Selama masa di Persib, Sato telah tampil dalam 44 pertandingan dan mencatatkan dua gol.
Perjalanan Karier Sepakbola Daisuke Sato
Sebelum bergabung dengan Persib, Sato telah menjelajahi berbagai klub di berbagai negara. Dia memulai karier profesionalnya dengan Global FC dari Filipina pada tahun 2014 sebelum berpindah ke Politehnica Iasi dari Rumania pada tahun 2016. Kemudian, dia juga membela klub-klub Thailand seperti Muangthong United dan Ratchaburi Mitr Phol sebelum akhirnya menemukan rumah barunya di Persib.
Atmosfer Luar Biasa Bersama Bobotoh
Salah satu aspek yang paling berkesan bagi Sato adalah atmosfer yang diciptakan oleh bobotoh, pendukung setia Persib. Menurutnya, dukungan fanatik dari bobotoh tidak hanya memberikan semangat tambahan bagi tim, tetapi juga menciptakan suasana yang tak terlupakan di setiap pertandingan. Meskipun kadang-kadang tekanan dari ekspektasi bobotoh bisa terasa berat, Sato mengaku bahwa pengalaman itu membuatnya tumbuh sebagai pemain sepakbola.
Penyebab Kepindahan dari Persib
Meskipun Sato telah membuktikan dirinya sebagai pemain yang berharga bagi Persib, keputusan untuk meninggalkan klub terjadi pada 31 Januari 2024. Keputusan itu diambil oleh pelatih Bojan Hodak, yang memilih untuk mendatangkan pemain lain untuk posisi yang diisi Sato. Meskipun ini merupakan keputusan yang sulit, Sato menyatakan bahwa dia memahami sifat dinamis dunia sepakbola dan menerima perubahan tersebut dengan kepala dingin.
Sikap Dewasa Daisuke Sato
Dalam menghadapi keputusan yang mungkin mengecewakan bagi sebagian pemain, Sato menunjukkan sikap yang dewasa dan penuh pengertian. Dia tidak memendam perasaan negatif terhadap klub atau pelatih, melainkan mengambilnya sebagai bagian dari perjalanan karier sepakbolanya. Meskipun meninggalkan Persib adalah langkah baru dalam kariernya, Sato melihatnya sebagai kesempatan untuk tumbuh dan mengeksplorasi hal-hal baru dalam dunia sepak bola.
Pandangan ke Depan
Meskipun kini telah meninggalkan Persib, Sato tetap optimis tentang masa depannya dalam sepak bola. Dia melihat setiap pengalaman sebagai pelajaran dan kesempatan untuk berkembang, serta siap untuk menerima tantangan apa pun yang mungkin ada di depannya. Sato berharap bahwa apa yang dia capai bersama Persib hanya akan menjadi awal dari pencapaian-pencapaian yang lebih besar dalam kariernya.