Asalberita.com – Pelatih pengganti Madura United, Rakhmad Basuki, menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan timnya meraih hasil buruk dalam laga leg pertama final Championship Series Liga 1 melawan Persib Bandung.
Masalah Penguasaan Bola
Rakhmad mengungkap bahwa masalah utama timnya adalah kurangnya penguasaan bola yang efektif, terutama di area tengah lapangan. Hal ini memberikan keleluasaan bagi pemain Persib untuk menyerang lini pertahanan Madura United dengan agresif. Gol-gol dari Persib dicetak oleh Ciro Alves pada menit ke-70 dan brace David da Silva pada menit ke-90+4 dan 90+12.
Analisis Babak Pertama
Menurut Rakhmad, pada babak pertama, penguasaan bola menjadi ciri khas Madura United. Timnya mampu mengimbangi permainan Persib dengan kontrol bola yang baik, tetapi hanya sampai di area tengah lapangan. Ini menjadi masalah karena penguasaan bola tidak berlanjut ke depan untuk menciptakan peluang gol.
Kelemahan di Babak Kedua
Pada babak kedua, Madura United kesulitan menjaga kontrol atas bola di lapangan tengah, yang membuat mereka lebih rentan terhadap serangan balik dari Persib. Rakhmad menyebutkan bahwa kondisi fisik beberapa pemain, seperti Dalberto, juga memengaruhi performa tim. Gangguan ini mungkin turut memengaruhi permainan Madura United di babak kedua, di mana Persib berhasil bangkit dan mencetak gol-gol krusial.
Agresivitas Persib Bandung
Rakhmad menyoroti agresivitas permainan Persib di babak kedua. Melihat penguasaan bola Madura United yang hanya kuat dari belakang ke tengah, Persib memutuskan untuk menekan lebih tinggi. Hal ini membuat Madura United kesulitan mengembangkan permainan dan menghasilkan ancaman yang signifikan ke gawang lawan.
Persiapan Intensif Menjelang Laga Kedua
Saat ini, Madura United memiliki empat hari untuk mempersiapkan diri menjelang laga leg kedua final Championship Series Liga 1 melawan Persib Bandung di Stadion Gelora Bangkalan. Meskipun mereka tertinggal tiga gol dan tanpa gol tandang, Rakhmad masih percaya bahwa timnya memiliki peluang untuk membuat keajaiban. Dia menekankan pentingnya persiapan yang serius dan berharap bahwa apa yang telah dipersiapkan timnya akan berjalan dengan baik di leg kedua.
Optimisme Pelatih
Meskipun tantangan besar menanti, Rakhmad dan skuadnya tetap optimis dan siap berjuang untuk membalikkan keadaan. Dia menyadari bahwa peluang Madura United belum sepenuhnya tertutup dan berharap strategi serta persiapan yang matang dapat membawa timnya meraih hasil positif di leg kedua.